Pantun lucu bahasa Sunda bisa coba Anda lontarkan untuk menghibur teman atau kerabat terdekat. Pantun sendiri merupakan sebuah karya sastra lama yang terikat oleh aturan jumlah bait, baris, dan rima akhir. Di Indonesia sendiri, pantun cukup beragam terutama dalam hal bahasa karena disesuaikan dengan daerah masing-masing. Berikut ini pantun nasehat bahasa Sunda tentang nasehat agama, akhlak, adab, ilmu dan kehidupan yang menarik dan berkesan. Pantun nasehat bahasa Sunda ini bisa kamu sampaikan untuk memberikan nasihat, sebagai caption di sosial media hingga untuk tugas sekolah.. Pantun dalam bahasa Sunda disebut sisindiran. Nah, sisindiran ini terbagi menjadi tiga, yaitu silih asih, sesebred Contohpantun (sisindiran) 4 bait dalam bahasa sunda - 5153898 rista34 rista34 18.02.2016 B. Daerah Di bawah ini adalah contoh empat bait sisindiran paparikan dalam bahasa Sunda dengan isi atau maksud yang berupa petuah: Hirup ulah popolotot Bisi moal boga batur Pantunjenaka adalah pantun hiburan dan nasehat, jadi dalam pantun ini ada sebuah nilai yang dapat kita ambil dari bait ke 3 dan 4 nya, sedangkan bait 1 dan 2 adalah sampirannya. Pantun yang digunakan jarjit pun juga lucu dan unik hanya terdiri dari 2 bait kebanyakan, namun ada juga yang terdiri dari 4 bait. Dirangkumdari beragam sumber, berikut adalah 30 pantun lucu buat pacar, Kamis (4/8). BACA JUGA: Kumpulan Pantun Teka-Teki dan Maknanya, Inspiratif dan Menghibur 25 Pantun Lucu Bahasa Sunda yang Menghibur dan Bikin Ngakak. 2. Satu tambah satu sama dengan dua. Dua tambah satu sama dengan tiga. akrostik puisi nama dari huruf a sampai z. - Pantun biasanya dipertontonkan dalam pesta rakyat, dan umumnya dilakukan oleh adat betawi. Apalagi pantun juga kerap membuat suasana semakin semarak dan meriah. Namun kini pantun tidak hanya milik satu suku adat saja, melainkan sudah tersebar ke seluruh Nusantara. Itulah kenapa pantun juga disebut sebagai warisan budaya bangsa. Lantas, apa sih pantun itu dan bagaimana cara membuatnya? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, pantun adalah bentuk puisi Indonesia Melayu, tiap bait kuplet biasanya terdiri atas empat baris yang bersajak a-b-a-b. Baca Juga Risih Melihat Antonio Dedola Nganggur, Nikita Mirzani Desak Minta Beli Rumah Rp56 Miliar Lu Harus Cari Uang Selain itu pantun juga dibedakan berdasarkan daeranya, yaitu Pantun Jawa, Pantun Betawi, dan Pantun Sunda. Pantun Jawa dan Contohnya Ilustrasi Buku Fiksi. Sumber Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kemendikbud, Senin 17/1/2022 pantun di Jawa disebut parikan atau wangsalan, yakni sejenis pantun berbahasa jawa. Secara umum pantun ini sama dengan jenis pantun lainya. Yang membedakan hanyalah dari segi bahasa yang menggunakan bahasa jawa. Contohnya Baca Juga Dihadiri Foke, Kongres Pertama Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi Dimulai Manuk emprit nucuk murid sing taberi. Pantun pendidikan empat bait atau empat baris adalah salah satu jenis pantun nasihat seputar dunia edukasi, dengan dua baris sampiran dan dua baris isi. Pantun pendidikan biasanya berupa nasihat belajar buat para pelajar, baik di sekolah maupun di itu pantun pendidikan juga banyak yang mengandung pesan-pesan untuk menghormati guru dan orang tua. Nah, di bawah ini Anda dapat membaca kumpulan pantun pendidikan 4 bait yang cocok ditujukan kepada anak-anak siswa.************1. Pantun Pendidikan Jangan Malas Ada bocil mencari ayah Pergi ke pasar bajunya basah Sejak kecil malas dan payah Nanti besar hidupnya Pantun Pendidikan Belajar Rajin Air tajin dimakan kenari Burung elang terbang kemari Belajar yang rajin setiap hari Kelak hidupnya Pantun Pendidikan Disiplin Jalan berdua tak dapat izin Harus bersama Abang Parmin Hidup disiplin dan juga rajin Masa depan pasti Pantun Pendidikan Jadi Teladan Hutan lebat tumbuh sejajar Pergi ke sana sama komandan Siswa yang hebat rajin belajar Pasti bangga menjadi Pantun Pendidikan Belajar Serius Rusa liar badannya kurus Dikejar macan jalannya lurus Jika belajar tak pernah serius Masa depan takkan Pantun Pendidikan Belajar Sedikit Ada kelelawar di atas bukit Ular panjang sedang membelit Jika belajarnya sedikit-sedikit Saat dewasa hidupnya Pantun Belajar Sepanjang Hayat Buah tomat disayat-sayat Bijinya banyak jatuh bertebaran Mari belajar sepanjang hayat Dari buaian hingga Pantun Pendidikan Jangan Sombong Nenek menggendong sebakul jamu Jamu madu dipesan satu Janganlah sombong jika berilmu Karena itu insan tak Pantun Pendidikan Otak Cerdas Pohon kurma di bukit cadas Rasanya enak, tidur pun pulas Rasa percuma berotak cerdas Jika dipakai berbuat Pantun Pendidikan Jangan Berbohong Kereta datang setengah gerbong Angkut sebiji pohon binahong Jika berilmu tak boleh sombong Apa lagi sering Pantun Pendidikan Ulangan Umum Kereta bergerak kecepatan maksimum Pergi ke kota bawa mentimun Kalau ada ulangan umum Rajin belajar, jangan Pantun Pendidikan Jadi Pilot Tidak mendengar namanya bolot Beras tajin dimakan bekicot Kalau ingin menjadi pilot Belajar rajin, jangan Pantun Pendidikan Jadi Polisi Mobil tua bikin polusi Sudah berkarat di tiap sisi Kalau hendak jadi polisi Latihan fisik, otaknya Pantun Pendidikan Negara Hebat Ke rawa lebat menangkap ikan Ikan disambar burung pelikan Negara hebat karena pendidikan Maka pemerintah harus Pantun Pendidikan Sopan Santun Malam minggu duduk merenung Mata memandang sejauh ujung Walau ilmu setinggi gunung Sopan santun harus Pantun Pendidikan Jadi Dokter Pulsa listrik beli di konter Saat masuk tekanlah enter Kalau ingin menjadi dokter Harus jadi anak yang Pantun Pendidikan Penuh Berkat Ayah mencangkul dengan giat Tanam jagung memakai tongkat Menuntut ilmu sepanjang hayat Dengan ilmu peroleh Pantun Mengejar Cita-cita Ada awan tutupi fajar Bulan bintang terletak sejajar Ayo kawan kita belajar Agar cita-cita mudah Pantun Pendidikan Fokus Belajar Papan kayu buat selancar Main ke laut sebelum fajar Jangan dulu mikirin pacar Lebih baik fokus Pantun Pendidikan Nasihat Guru Tanah sawah harus diolah Padi berbuah dipanen Jamilah Ikut nasihat guru di sekolah Jangan malas dan suka juga Kumpulan Gambar Pantun Nasihat BelajarPantun Pendidikan 4 Baris Penuh Nasihat Bijak21. Tangkap pencuri tak boleh lolos Dalam penjara dia dijeblos Jadi siswa tak boleh bolos Rajin sekolah dan bersikap Buah nanas di atas bangku Buah duku dibuat jamu Jangan malas membaca buku Karena buku sumber Buka kalender tahunnya masehi Bulan Maret ke Nagasaki Sesama teman saling mengasihi Jangan malah saling Bunga melati sedang merekah Banyak dipakai orang menikah Sedari kecil gemar sedekah Kelak besar hidupnya Papan kotak dijadikan peti Peti diukur memakai lidi Jadilah anak yang baik hati Harus tahu membalas Mekar sudah bunga selasih Biar subur, pupuk diberi Jika sekolah selalu bersih Semangat belajar pasti Jalan-jalan ke Uluwatu Lihat kera bawa sepatu Sesama teman saling membantu Itulah tanda anak Masuk toko membawa kain Kain ungu buat pertapa Bila engkau banyak bermain Semua ilmu bisa Anak katak di pinggir sawah Anak lembu di depan taman Kasih anak sepanjang galah Kasih ibu sepanjang Pandang rembulan tiada jemu Sinarnya terpantul di air sumur Jika punya banyak ilmu Hidup makmur sepanjang Jalan-jalan mencari kerang Ikan bandeng tiada berduri Rajin belajar dari sekarang Untuk bekal di kemudian Gubuk jati bertembok bata Bata kuat warnanya merah Teguhkan hati menggapai cita Kepada Tuhan kita Siapa suruh membeli sangkar Sangkar burung anyaman tikar Siapa selalu suka bertengkar Dekat dia dengan yang Main akrobat badannya lentur Gitar dipetik terasa kaku Hasrat belajar tak boleh luntur Selalu rajin membaca Ada kereta sebelas gerbong Kereta pergi ke tengah kolong Jadi anak janganlah sombong Rendahlah hati dan suka Pergi ke pantai berkacamata Duduk sendiri di tengah taman Selalu jaga perkataan kita Jangan sakiti perasaan Pergi berbaris dengan sejajar Berbabris rapi sepatunya baru Jadi murid harus rajin belajar Disukai teman, disayangi Habis berlari terasa payah Ada kolam di kota Mekah Terima kasih kepada ayah Siang malam mencari Menggali ubi membawa kapak Dibuat kolek dengan mentega Hormati ibu dan juga bapak Agar kelak diberikan Tanah sawah harus diolah Padi berbuah dipanen Jamilah Ikut nasihat guru di sekolah Jangan malas dan suka Kakak malas tak mau ikut Jalan jauh membuat lelah Meminta maaf janganlah takut Jikalau kita berbuat Ada kertas dari pejabat Ada buku sedang terbuka Selalu setia pada sahabat Dalam suka maupun Rumah gubuk beratap lontar Naik kuda susah terkejar Dari mana datangnya pintar Dari ketekunan dalam Tingkap papan kayu persegi Sampan sakat di Pulau Angsa Indah tampan karena budi Tinggi derajat karena Obat apotik resepnya manjur Buat hilangkan kesemutan Sedari kecil berlatih jujur Kelak dewasa jadi Jalan-jalan ke Manokwari Baju robek terkena duri Jangan suka menyimpan iri Hidup tak tenang, tiada Beli kemeja boleh dicicil Kemeja mewah buatan Brasil Banyak belajar di masa kecil Di waktu besar pasti Anak kancil ditangkap jin Induknya melompat ke atas peti Ketika kecil belajar rajin Sesudah besar senanglah Pagi pagi ke kantor camat Surat diurus buat pindahan Jika ingin hidup selamat Taat selalu perintah Jalan-jalan ke Manokwari Baju robek terkena duri Jangan suka menyimpan iri Hidup tak tenang, tiada Gersang nian bukit cadas Tempat habitat para unggas Jadilah murid yang cerdas Selalu kerjakan setiap Awan putih tampak mengambang Pantai surut tersisa garam Banyak ombak dan gelombang Jangan sampai perahumu Buah tomat merah warnanya Bulat bentuknya, sedap dilihat Buanglah sampah pada tempatnya Agar sekolah bersih dan Zaman purba hidup di gua Tangkap rusa, dapatnya anoa Turuti perintah orang tua Tiap solat tak lupa Bapak nelayan menangkap ikan Ikan ditumis dicampur rebung Uang jajan jangan dihabiskan Sisakan sedikit buat demikianlah sederet kumpulan pantun pendidikan 4 baris. Sebagai penutup, penulis ucapkan Burung pelikan di atas kaca Hinggap rehat di ujung benua Pantun pendidikan sudah dibaca Moga bermanfaat buat semua. Dalam sastra Sunda, pantun adalah sama dengan sisindiran. Dalam sastra Sunda, ada juga karya sastra yang disebut "carita pantun". Pantun yang ada dalam sastra atau bahasa Indonesia berbeda dengan "carita pantun" yang ada dalam bahasa sastra Sunda, carita pantun adalah bentuk puisi yang isinya berupa cerita, sedangkan sisindiran pantun adalah bentuk puisi yang isinya tidak berupa cerita. Contoh puisi Sunda lainnya yang isinya berupa cerita adalah wawacan. Sedangkan contoh puisi Sunda lainnya yang isinya bukan berupa cerita adalah mantra, guguritan, kawih, kakawihan dan dilihat dari bentuk kata-katanya, terdapat tiga jenis sisindiran, yaitu paparikan, rarakitan dan wawangsalan. Sedangkan jika dilihat dari isi atau maksudnya, terdapat tiga jenis sisindiran juga, yaitu sisindiran yang berupa petuah atau dalam bahasa Sunda disebut piwuruk, kasih sayang atau sislih-asih dan humor atau sesebred atau utama dari sisindiran, terutama dalam paparikan atau rarakitan, adalah adanya kesamaam suara suku kata terakhir dari baris pertama dengan ketiga dan baris kedua dengan keempat dari sisindiran. Kesamaan suara suku kata tersebut adalah ditunjukkan dengan huruf hidup terakhir dari tiap baris, bukan huruf mati terakhir dari tiap pertanyaan di atas yaitu "contoh pantun dalam bahasa Sunda a-b-a-b", adalah hal yang tidak biasa. Yang biasa adalah "contoh pantun dalam bahasa Sunda a-i-a-i". Tapi, untuk sekedar contoh, di bawah ini adalah contoh sisindiran jenis paparikan yang bisa sesuai baik dengan pertanyaan a-b-a-b maupun yang sesuai dengan bentuk sisindiran yang biasa a-i-a-i jalma anu sok ngobatanbiasa disebut tabibulin tong kamalinaantong nepi liwat ti magribleungit teh lemesna icalatawa hartina raiblamun geus sok babarenganhartina teh sobat karib Pantun bahasa Sunda barangkali sama dengan sindiran, ini adalah hiburan yang sangat cocok sebagai bahan lelucon dengan teman-teman untuk mencairkan suasana yang tegang dan kaku menjadi cair penuh suka cita. Melestarikan budaya merupakan kewajiban kita sebagai generasi muda, sebab mencintai budaya sendiri jauh lebih baik dari pada kita mencontoh budaya luar. Salah satunya adalah budaya pantun, dan di antara pantun yang lucu adalah pantun bahasa Sunda dalam kehidupan sehari-hari. Orang sunda memang terkenal sangat suka melucu, oleh karena itu pantun lucu bahasa Sunda sangat pas untuk dijadikan hiburan yang sangat baik untuk membuat otak menjadi segar kembali, selain itu berpantun bahasa Sunda lucu bisa untuk mengisi acara hiburan di suatu kegiatan atau acara. Di bawah ini terdapat beberapa contoh pantun Bahasa Sunda lucu kasar yang dapat membuat kamu tertawa dan bisa dijadikan lelucon dengan teman-teman. [no_toc] Lantera lampu lantera Di kumbah di beresihan Hampura atuh hampura Jorok oge da sisindiran *** Awak kuru meni begeng Geus begeng tambah cembetut Aya awewe ekeur nonggeng Singhoreng ekeur ngaluarkeun hitut *** Tutut lain sembarang tutut Tutut dicandak ti Cirangkong Hitut lain sambarang hitut Hitut gede siga bangkong *** Batok kohok wadah huut Meuli eunteung jang bikeuneun Budak montok gede hitut Nyeri beuteung, jeungjeuriheun *** Aya roda na tanjakan Katinggang ku pangpung jengkol Aya randa gogoakan Katinggang ku hulu…….sok tebak *** Daun hiris dibeungkeutan Dibawa ka juru masigit Anu geulis ngadeukeutan Hayangeun dibere duit *** Lamun tutut ti Cirangkong Jung ditunda di kobong Kajeun hitung siga bangkong Nu penting beuteng molongpong *** Opat baris salah nyambung Mun tukang kakara ngabangun Omat geulis ulah pundung Mun akang kapaksa nyandung *** Aya listrik di masigit Caangna kamana – mana Aya istri jangkung alit Hanyakal geuning waria *** Rincik rincang rincik rincang Saladah gede beungketna Sidik pisan sidik pisan Nyiranda gede ……sok tebak *** Kobong saha asa kajeun Di Malangbong ibak-ibakan Molongpong soten beuteng anjeun Ari batur kalabakan *** Pedah kuring kuralang kuriling Ucing ge’ring ngahariring Tengah peuting jarempling Kuring nyaring hayang ngising *** Obat nyamuk katiup angin Nyangsang dina kandang domba Kuring ngamuk menta kawin Hayang pisan ka nyai randa *** Aya kacang geus garing Meulina di parapatan Aih lain salah kuring Naha hitut diiseupan. *** Ecet-ecet oet-oet Ngaronda ngalureuk belut Kapelet kuring ka pelet Ku randa nu gede hitut. Pantun Lucu Bahasa Sunda Hayu urang mupu tiwuohan Malah mobok pagu Huntu linu murukusunu Bongan tara ngosok huntu *** Didieu loba kanyere Hanjakal parentil keneh Didieu loba awewe Hanjakal carentil kabeh *** Keur ngaronda katirisan Usum ngijih ngenah metis Aya randa geulis pisan Geulisna leuwih ti artis *** Ibu peri milih casan Ngan hanjakal teu dibeuli Itu istri geulis pisan Ngan hanjakal tara mandi *** Mulung tanjung tengah gunung Meunang cangkilung saguruntul Nurus tunjung mbah dukun Ceunah nulung malah rahul *** Jalan-jalan ke tegal lega, Beli sayur dan buah markisa Jadi orang jangan balaga, Dijauhan ku batur baru tau rasa *** Ke cikini membeli dukuh Wayah gini masih tunduh Nini-nini nginum jajamu Hari ini masih kangen surangen sama kamu *** Nini-nini tumpak gajah sambil colohok Hari ini kamu mau kemana ajah hok? Cikaracak ninggang batu, laun-laun jadi legok Cai ngeclak ninggang nu munnu laun-laun jadi *** Ka cipago tuluy ka cikijing Hallo surallo wilujeng enjing Siang-siang maen putsal, biar jago nginum jajamu Jangan marah jangan kesal, ituh ada cileuh di matamu *** Di pantai ada ubur-ubur, ubur-ubur masuk kendi Nu dareukeut kalalabur, karena kamu cadu mandi Jalan-jalan ke melaboh, di jalan ada kalong wewe Jangan ngaku-ngaku boga kabogoh, jomblo mah jomblo weh *** Ada pelangi di matamu Wilujeng wengi hey kamu-kamu Nini-nini make batik Hari ini kamu cantik *** Nini-nini meuli aci tarigu Aku udah benci kamu Nini-nini tinggal sama kake-kake Hari ini kayanya ngebangke *** Nini-nini mawa obor Hari ini jadwalnya molor Nini-nini mawa lilin Hari ini rek ulin *** Ka cikijing terus ka singaparna Wilujeng enjing ka sadarayana Ka gorontalo jalannya ke tonggoh Biarpun jomblo tapi eweuh nu bogoh *** Makan siang bari diuk na aspal Wajahku ganteng tapi eweuh nu apal Ada hayam hayam kate, hayam kate dari cihaur Sia-sia PDKT, kaboro direbut ku batur *** Pantun Lucu Bahasa Sunda Bagian 3 Ka pasar beli sajadah, nyimpang dulu ka tukang baso urat Hirup mah kudu getol ibadah, agar selamet dunya akherat *** Jalan-jalan ke gorontalo, disana ada sebuah candi Pantesan ajah kamu ngajomblo, ternyata kamu cadu mandi dan nggosok gigi *** Pantun Sunda Nasehat yang Lucu Jalan-jalan ke tegal lega, Beli sayur dan buah markisa Jadi orang jangan balaga, Dijauhan ku batur baru tau rasa *** Ke cikini membeli dukuh Wayah gini masih tunduh Nini-nini nginum jajamu Hari ini masih kangen surangen sama kamu *** Nini-nini tumpak gajah sambil colohok Hari ini kamu mau kemana ajah hok? *** Cikaracak ninggang batu, laun-laun jadi legok Cai ngeclak ninggang nu munnu laun-laun jadi Ka cipago tuluy ka cikijing Hallo surallo wilujeng enjing *** Siang-siang maen putsal, biar jago nginum jajamu Jangan marah jangan kesal, ituh ada cileuh di matamu *** Di pantai ada ubur-ubur, ubur-ubur masuk kendi Nu dareukeut kalalabur, karena kamu cadu mandi *** Jalan-jalan ke melaboh, di jalan ada kalong wewe Jangan ngaku-ngaku boga kabogoh, jomblo mah jomblo weh Ada pelangi di matamu Wilujeng wengi hey kamu-kamu *** Nini-nini make batik Hari ini kamu cantik Nini-nini meuli aci tarigu Aku udah benci kamu *** Nini-nini tinggal sama kake-kake Hari ini kayanya ngebangke *** Nini-nini mawa obor Hari ini jadwalnya molor Nini-nini mawa lilin Hari ini rek ulin *** Ka cikijing terus ka singaparna Wilujeng enjing ka sadarayana Ka gorontalo jalannya ke tonggoh Biarpun jomblo tapi eweuh nu bogoh *** Makan siang bari diuk na aspal Wajahku ganteng tapi eweuh nu apal Ada hayam hayam kate, hayam kate dari cihaur Sia-sia PDKT, kaboro direbut ku batur *** Ka pasar beli sajadah, nyimpang dulu ka tukang baso urat Hirup mah kudu getol ibadah, agar selamet dunya akherat *** Kaso pondok kaso panjang kaso ngaroyong ka mimbar Sono mondok sono nganjang sono ngaloyor ka kamar *** Saha we nu bade nyangke kamari abdi nu ngajagi Bebende nu hade hate pamatri ati nu sajati *** Colenak enak dicocol Komo mun tambah kalapa Beletak pitak ditakol Poho mun sirah mitoha *** Cikaracak ninggang batu laun-laun jadi legok Tai cakcak ninggang huntu laun-laun nya dilebok *** Aya roda na tanjakan katinggang ku pangpung jengkol Aya randa gogoakan katinggang ku pohpor banpol *** Pantun Lucu Bahasa Sunda Bikin Ketawa Ngakak Batok kohok wadah huut Meuli eunteung jang bikeuneun Budak montok gede hitut Nyeri beuteung, jeungjeuriheun *** Daun hiris dibeungkeutan Dibawa ka juru masigit Anu geulis ngadeukeutan Hayangeun dibere duit *** Opat baris salah nyambung Mun tukang kakara ngabangun Omat geulis ulah pundung Mun akang kapaksa nyandung *** Aya listrik di masigit Daangna kamana – mana Aya istri jangkung alit Hanyakal geuning waria *** Pedah kuring kuralang kuriling Ucing ge’ring ngahariring Tengah peuting jarempling Kuring nyaring hayang ngising *** Hayu urang mupu tiwuohan Malah mobok pagu Huntu linu murukusunu Bongan tara ngosok huntu *** Mulung tanjung tengah gunung Meunang cangkilung saguruntul Nurus tunjung mbah dukun Ceunah nulung malah rahul *** Ka Jampang mawa pakarang Ajang pe’rang makalangan Ka akang naha sale’mpangakang Sayang ngan ka yayang *** Rincik rincang rincik rincan Gaya roda na tanjakan Sidik pisan sidik pisan Nyai teh bogoh ka akang *** Cikaracak ninggan batu Laun-laun jadi legok Nincak ruhak dina batu Laun-laun ngagorowok *** Budak leutik bisa ngapung Eta kalong ngrana Botak Saeutik jiga celempung Asa hayang ngarampana *** Gunung kelud Gunung batu Nu teu boga udud Osok memelas bari ngarayu *** Pondok nyogok Jadi orok Panjang nyugak Jadi budak *** Saha we nu bade nyangke Kamari abdi nu ngajagi Bebende nu hade hate Pamatri ati nu sajati *** Colenak enak dicocol Komo mun tambah kalapa Beletak pitak ditakol Poho mun sirah mitoha *** Cikaracak ninggang batu Laun-laun jadi legok Tai cakcak ninggang huntu Laun-launnya dilebok *** Ayo roda na tanjakan Katinggang ku pangpung jengkol Aya randa gogoakan Katingang ku pohpor banpol *** Batok kohok wadah huut meuli eunteung jang bikeuneun Budak montok gede hitut nyeri beuteung, jeungjeuriheun *** Daun hiris dibeungkeutan dibawa ka juru masigit Anu geulis ngadeukeutan hayangeun dibere duit *** Budak leutik bisa ngapung rta kalong ngrana Botak saeutik jiga celempung asa hayang ngarampana *** Cikaracak ninggan batu laun-laun jadi legok Nincak ruhak dina batu laun-laun ngagorowok *** Rincik rincang rincik rincang gaya rodana Tanjakan sidik pisan sidik pisannyai teh bogoh ka akang *** Ka jampang mawa pakaran ajang perang makalangan Ka akang naha salempangakang sayangan ka yayang *** Mulung tanjung tengah gunung Meunang cangkilung saguruntul Nurus tunjung mbah dukun Ceunang nulung malah rahul *** Demikian pantun lucu bahasa Sunda yang kami sajikan khusus buat kamu. Mudah-mudahan beberapa pantun lucu bahasa Sunda di atas bisa menghibur kamu yang sedang membaca. Virus corona belum berakhir. Bahkan ketika pantun ini dibuat, korban meninggal karena corona semakin banyak. Oleh karena itu, mari kita cegah jangan sampai terkena virus ini. Yakni dengan berusaha hidup bersih dan mengikuti petunjuk ahlinya. Yang kedua, memperbanyak taubat kepada Allah dan berdoa kepada-Nya. Semoga virus corona ini segera berakhir sehingga kita bisa kembali beraktivitas seperti biasanya. Sebagai pelengkap pantun virus corona sebelumnya, hari ini kami buatkan lagi beberapa bait pantun tentang covid-19 ini. Ini bukan puisi tentang corona. Ini adalah pantun 4 bait, setiap baitnya menceritakan bagaimana dampak corona terhadap kehidupan. 1. Beli celana di Kotabalu, Badan kuat meminum jamu. Moga corona cepat berlalu, Diam di rumah sudah jemu. 2. Mawar berduri harum melati, Kapur barus dalam jerami. Tiap hari ada yang mati, Terkena virus yang kecil ini. 3. Beli celana dilipat-lipat, Ada hewan biru warnanya. Virus corona menyebar cepat, Jalan-jalan ke seluruh dunia. 4. Kelapa kopra pohon kina, Rebus air dalam panci. Gara-gara virus corona, Tangan bersihpun selalu dicuci. 4 Bait Pantun Gara-Gara Virus Corona 1. Hewan koala di australia, Pulau bangka penghasil timah. Gara-gara virus corona, Belajarku kini di rumah. 2. Kuda turun ke arena, Ikan sepat di waktu hujan. Gara-gara virus corona, Aku tak dapat uang jajan. 3. Sirsak sirsak nangka Belanda, Petik di pohon manis rasanya. Virus corona sudah melanda, Ribut manusia sedunia. 4. Masak bubur untuk raja, Ambil jahe satu kilan. Walau libur di rumah saja, Karena corona tak bisa jalan-jalan. 4 Bait Mamahku Bukan Guru Semenjak sekolah diliburkan, sebagian orang tua menggantikan tugas guru. Bukannya mengajari anak-anaknya, justru mamah malah suka marah-marah. Sabar ya... 1. Naik kuda pakai pelana, Lari mengejar anak kemah. Gara-gara virus corona, Aku belajar dengan mamah. 2. Belajar melempar dan memanah, Pada batu berwarna merah. Kalau belajar dengan mamah, Aku banyak kena marah. 3. Pohon gantar kini terbelah, Satu batang dekat rumah. Rindu belajar di sekolah, Guruku baik juga ramah. 4. Siamang menahan deru, Badan dingin walau berbulu. Mamahku memang bukan guru, Kalau mengajar marah-marah melulu. 4 Pantun Lucu Karena Virus Corona 19 13. Pohon kina ditanam Belanda, Baru karang tak terbelah. Semenjak corona melanda Banyak orang gagal menikah. 14. Beli susu cap nona, Sudah tutup toko kantinnya. Menikah di zaman corona, Pakai jas hujan pengantinnya. 15. Ikan belida ikan toman, Bila dijemur menjadi ringan. Kalau sudah bersalaman, Jangan lupa cuci tangan. 16. Si Cepot makan ketan, Minum kopi membaca koran. Katanya disemprot disinfektan, Rupanya disemprot air comberan. Pantun Liburan Di Rumah Saja Virus corona banyak mengubah pola hidup. Kita yang biasa pergi ke sekolah jadi berdiam di rumah. Berikut ini masih pantun tentang corona, tapi tentang liburannya. Mari baca bersama-sama. 17. Dapat madu dari lebah, madu mahal untuk raja. Berminggu-minggu libur sekolah, Tapi liburannya di rumah saja. 18. Kalau pita berwarna merah, untuk menghias madu lebah. Kalau kita keluar rumah, Katanya bisa terkena wabah. 19. Baju batik dari bukit, Bukit berbunga bunga melati. Lebih baik mencegah penyakit, Daripada kita mengobati. 20. Ular naga suka menyembur, Turun ke sawah banyak lumpur. Jadi orang jangan takabur, Kena virus langsung dikubur. Di Rumah Nonton Youtube 21. Sangat dingin daerah kutub, Yang selatan yang utara. Di rumah nonton yutub Lihat berita tentang corona. 22. Sungai rawa tempat buaya, Naik sampan dengan si ratna. Sungguh kasihan di Italia Ribuan orang mati di sana. 23. Putri raja sangat jelita, Rambut hitam pakai mahkota. Negara Spanyol menderita, Tak kuasa melawan corona. 24. Hari pramuka pakai belacu, Ular berbisa lari-lari. Nonton youtube yang lucu-lucu Supaya bisa menghibur diri. Main Games Download Aplikasi 25. Gudang barang sudah penuh, Banyak orang yang memesan. Diam di rumah membuat jenuh, Makin hari makin bosan. 26. Komik lucu si Pikachu, Main bareng anak Irian. Download game yang lucu, Supaya bisa main seharian. 27. Langit senja warna merah, Datang kekasih beri permata. Main game kena marah, Oleh mamah yang tercinta. 28. Dulu sering berbelanja, Jalan kampung banyak batunya. Main game boleh saja, Asal ingat ada waktunya. . . Yuk, jkita belajar. Sekolah boleh libur, belajar jalan terus. Supaya kamu bisa pintar, jadi dokter yang mengobati orang sakit. Jadi peneliti yang bisa membuat obat virus corona. Atau sekedar membuat pantun tentang corona. Kumpulan Pantun Para Netizen Para netizen membuat pantun tentang virus corona atau covid-19. Kita mencoba untuk mengumpulkan berbagai pantun tersebut. Tentunya hanya sebagai inspirasi. Sedangkan di pantuncinta2000 ini, semua pantun adalah karya olahan admin. Semua pantun ini masih terkait dengan pandemic covid-19. Kita berharap semoga pandemic ini segera berakhir. 29. Kebun subur tumbuh pepaya, Ambil parang kita bekerja. Virus corona sungguh bahaya Ribuan orang meregang nyawa. 30. Wanita sholat pakai mukena, Siang-siang minum es kelapa. Dimulai di negeri Cina, Kini korona sampai Eropa. 31. Sinar matahari banyak melimpah, Sawah hijau luas terhampar. Sholat jamaah kini di rumah, Supaya corona tidak menyebar. 32. Tanam tomat di undakan, Kalau panen jual ke pasar. Sholat jumat ditiadakan, Salah satu dari ikhtiar. 33. Buah asam namanya kecapi, Nangka apa luarnya berduri. Pasar dan mall kini sepi, Banyak orang mengurung diri. 34. Kebun jauh bertanam lada, Bawa sabit tentu berguna. Jika masyarakat tidak waspada Semakin sulit menangkal corona. 35. Makan keju si anak Belanda, Santai sebentar sambil rebahan. Saat wabah mulai melanda, Ingatlah insan kepada Tuhan. 36. Kura-kura lari kemana, Dari sungai naik ke sawah. Gara-gara virus corona Sekarang kerja dari rumah. 37. Kapur barus punya si janda, Ada jemuran dekat jendela. Karena virus corona melanda, Kini bekerja jadi terkendala. 38. Buah nangka buah naga, Beli martabak dari si nona. Tidak disangka tidak diduga Tahun ini merebak virus corona. 39. Bola sepak bola bundar, Hiasan tangan dari perak. Dari corona kita menghindar Dengan selalu menjaga jarak. 40. Jalan-jalan ke kota Kendari, Dari pantai dapat rajungan. Virus corona bisa dihindari Dengan sering mencuci tangan. Pahlawan Perang Virus Corona 41. Malam dingin minum bajigur, Kaki kotor menginjak lumpur. Banyak dokter telah gugur, Saat mereka di medan tempur. 42. Sawah luas ada ular, Gigi sakit jadi tanggal. Oleh virus dokter tertular, Akhirnya merekapun meninggal. 43. Lihat pesawat menembus awan, Burung dara hinggap di dahan. Dokter perawat adalah pahlawan, Melawan corona meski kelelahan. 44. Hendak bertanya namun sungkan, Dari utara menuju selatan. Mari semua mendoakan Agar dokter dalam kesehatan. 45. Anggrek bulan jadi benalu, Minum susu alangkah nikmat. Virus corona moga berlalu Semua sehat dan selamat. . . Masih banyak pantun lainnya mengenai corona virus. Cobalah kamu baca judul lainnya di bawah ini. Terutama pantun tentang corona atau covid-19.

pantun bahasa sunda 4 bait